KOMPAS.com - Perempuan senang berbagi dan mengekspresikan perasaan juga pikirannya, di mana saja tak terkecuali di kamar mandi. Coretan di dinding kamar mandi tentunya tak asing lagi. Namun, membaca catatan yang ditulis dengan penuh pemikiran, di kamar mandi bukan pemandangan yang umum. Inilah yang ditemukan salah satu pengguna media sosial Reddit saat memasuki kamar mandi di universitas tempatnya berkuliah.
"Di kamar mandi universitas, para perempuan menulis sebagian dari pengalaman hidup mereka yang mengerikan, bahkan minggu ini ada yang membalas tulisan-tulisan itu," tutur pengguna Reddit dengan nama akun chellylauren.
Chellylauren pun memotret coretan dinding tersebut. Inilah cara perempuan saling berbagi melalui catatan di kamar mandi, menyebarkan harapan dan saling menenangkan satu sama lain:
Untuk perempuan yang diperkosa: Kamu kuat. Saya tidak akan pernah bisa memahami rasa sakit yang pernah kamu alami. Fakta bahwa kamu berani menuliskannya (meski di dinding kamar mandi) memberikan saya harapan.
Untuk perempuan yang mengalami gangguan makan: Saya bersumpah, meski saya tidak mengenal kamu, kamu itu cantik, kamu layak sehat. Kamu berhak bebas dari neraka itu.
Untuk perempuan dengan bapak pecandu alkohol: Saya sangat menyesal dengan penderitaan yang disebabkan olehnya. Kamu berani, orang kuat yang bisa melihat penderitaan semacam itu.
Untuk perempuan yang ayahnya meninggal: Kerinduan terhadapnya takkan pernah hilang. Rasa sedih karena ketiadaannya takkan pernah hilang. Namun cinta dan kenangan yang pernah dimiliki bersama pasti akan terus ada. Saya yakin, dari hati saya terdalam, orang yang pergi meninggalkan kamu di dunia ini sangat bangga denganmu.
Setiap kali saya melihat dinding ini, semua pengakuan ini, saya merasa sangat bersyukur memiliki privilege melihat semua ini. Kenangan, rahasia, semuanya sangat berharga meski mereka merasa sedih karenanya. Untuk semuanya (termasuk mereka yang tidak saya sebutkan, dan mereka yang belum menuliskan catatan)
* Kamu berharga.
* Kamu kuat.
* Kamu berani.
* Kamu dicintai.
* Seseorang peduli.
Sumber: Huffington Post
Editor :
wawa