KOMPAS.com - Keputihan tak hanya disebabkan karena kurangnya kebersihan organ intim. Dr Uqudiah Kafanila Prisatianti dari Derma Prescriptive Klinik mengungkapkan bahwa hal-hal yang dilakukan pasangan saat bercinta juga berpotensi menimbulkan keputihan.
Salah satu penyebab keputihan akibat aktivitas seks adalah alergi kondom yang digunakan si dia. Saat bercinta mungkin Anda belum merasakan adanya masalah, namun keputihan akibat alergi kondom ini akan terjadi beberapa hari setelah bercinta. Biasanya gejalanya diawali dengan rasa gatal yang luar biasa pada vagina, iritasi, dan berwarna kemerahan.
"Alerginya sebenarnya disebabkan karena bahan pembuat kondomnya, yaitu lateks. Tidak semua perempuan tahan dengan lateks," ungkap dr Uqudiah kepada Kompas Female, saat peluncuran produk perawatan organ intim di Jakarta, beberapa waktu lalu. .
Ketidaktahanan akan bahan lateks akan membuat vagina mengeluarkan cairan putih ini. "Hanya saja keputihan ini tidak patogenik karena bukan disebabkan karena jamur. Dan biasanya keputihan jenis ini hanya berlangsung dalam jangka waktu singkat," jelasnya.
Ia menambahkan, tidak semua perempuan menyadari bahwa dirinya mungkin saja mengalami alergi kondom lateks. Sekalipun tidak berbahaya, namun ada baiknya Anda lebih memahami kemungkinan reaksi alergi akibat penggunaan kondom ini.
"Jika Anda pernah mengalami keputihan setelah penggunaan kondom saat bercinta, maka cobalah menyarankan pasangan Anda untuk tidak menggunakan kondom dari bahan lateks, atau tidak menggunakan kondom sama sekali," sarannya.
Editor :
Dini