KOMPAS.com - Setelah dua bulan lalu hadir di Senayan City, Iwan Tirta Private Collection meresmikan butik ketujuhnya di area Kemang, tepatnya di Colony 6, Kemang, Jakarta Selatan. Sebelumnya, butik Iwan Tirta juga sudah ada di Plaza Indonesia, Mal Pacific Place, Pondok Indah Mall 2, Jalan Wijaya, dan Plaza Senayan.
Johannes Bima, CEO PT Iwan Tirta menyebutkan, dibukanya galeri terbaru di area Kemang ini bertujuan untuk menjangkau para pelanggan setia Iwan dan kalangan ekspatriat di sana.
"Setiap galeri Iwan pastinya juga punya koleksi yang berbeda, dan ini adalah area yang tepat untuk koleksi lux dan high end kita," ujarnya, saat grand launch, Rabu (8/4/2013). Di samping itu, dibukanya galeri Iwan Tirta tak lepas dari pesan-pesan mendiang Iwan Tirta sendiri yang mengatakan bahwa batik harusnya dipakai, kalau tidak jadi hilang artinya.
Meskipun Iwan Tirta telah wafat pada 31 Juli 2010 lalu, publik masih bisa memakai karya-karyanya. Dari ribuan motif yang diwariskan, sudah mulai dikembangkan hampir 500 motif. Era Soekamto, Direktur Kreatif Iwan Tirta menegaskan, setiap butik punya ciri khas masing-masing dan jelas motifnya berbeda-beda.
Galeri terbaru ini didesain modern minimalis dengan penempatan baju dan pengisian ruang yang pas. Tidak begitu sesak, bahkan memberi ruang lepas untuk lebih leluasa duduk sambil menikmati galeri.
Sejalan dengan semangat Iwan Tirta untuk mengampanyekan batik tulis, di sudut dinding juga terpampang keterangan bagaimana batik dibuat dan sedikit sejarah lahirnya batik di Indonesia.
Di galeri Iwan Tirta ini publik dapat menemukan aneka kain batik, kemeja, cocktail dress, gaun malam, blazer, dan lainnya. Harga berkisar antara dua juta rupiah sampai 20 jutaan rupiah. Pembukaan secara resmi juga diikuti dengan peragaan 20 koleksi busana Iwan Tirta bertajuk "Royal Wisdom". Beberapa koleksi menggunakan motif batik klasik keraton Jawa seperti Modang dan Parang.
Tahun ini Iwan Tirta Private Collection juga dijadwalkan akan dibuka di Grand Indonesia dan Hotel Shangri-la.
Editor :
Dini